MENGAPA ORANG LAIN SUKSES ANDA TIDAK?

Pertanyaan ini sesungguhnya merupakan pertanyaan kebanyakan dari orang yang sering memandang ke luar ketimbang ke dalam dirinya. Ada pepatah rumput tetangga lebih hijau dari rumput di halamannya sendiri. Kondisi ini merupakan kenyataan yang umumnya kita jumpai dalam pergaulan sosial kita. Bagaimana dengan Anda?

Jika jawaban Anda termasuk ke dalam kelompok yang sering "ngomel" dengan keuksesan orang lain, tulisan ini tepat untuk Anda. Jika tidak silahkan "menyingkir" ke tulisan lainnya. Tulisan ini sungguh-sungguh diperuntukan bagi mereka yang "gagal" memahami potensi besar kesuksesannya.

Manusia, sesungguhnya adalah kumpulan potensi. Mereka semua, termasuk Anda dan Saya adalah mahluk yang "dapat" menjadi sosok yang dapat kita sebut "Raksasa". Sebagai mahluk potensial, di dalam dirinya berdiam atau tertidur mahluk atau sebut saja bayi "Raksasa" yang kalau dibangunkan, diberi makan, dirawat dengan baik akan menjelma menjadi "Raksasa" yang sesungguhnya alias pribadi kuat, sukses.

Bagaimana hal tersebut bisa terjadi? Bagaimana dengan mereka, para tetanga itu, yang memiliki kualitas tanaman rumput yang hijau? Baik, sudahkah Anda mencari tahu apa yang ada dibalik rumput hijau bak permadani tersebut? Dapatkan Anda menerobos masuk disela-sela akar-akar rumput tetangga? Pastinya Anda akan kesulitan, sebab jika Anda ingin membongkarnya Anda akan segera mendengar teriakan atau tuntutan pemiliknya. Cukup Anda tanyakan mengapa rumput mereka lebih hijau.

Jika Anda beruntung, mereka akan menjawab bahwa rahasia dibalik hijaunya rumput adalah "Kotoran" alias pupuk. Mungkin berisi pupuk Kandang, kotoran sapi, kotoran kambing, kotoran ayam, dstnya. Dan Anda juga perlu mendengar jawaban mereka yakni bersedia kotor dan senantiasa basah dengan Air yang mereka pakai membasahi rumput mereka.

Pertanyaannya sekarang, apa "kotoran Anda?" Apakah sudah berbasah ria dengan air (peluh), tersengat matahari? Intinya adalah "bayar harga" kesuksesan dan jangan menawarnya. Hukum sukses dalam kehidupan sesungguhnya bukan kurang dan juga bukan lebih. Hukum kesuksesan secara tetap dalam hidup ini adalah hukum "Kecukupan". Berikanlah pupuk, perhatian, air dan perawatan yang cukup dengan rumput Anda atau tanaman lainnya. Lihatlah kemudian, tanaman Anda akan memperkenalkan dirinya sebagai "pribadi lain", baru dan memberi apa yang secara potensial dimilikinya.

Terjawablah, orang lain sukses karena mereka mengerti hukum kesuksesan. mereka paham bukum Alam, paham akan hukum benih, hukum perawatan, dan hukum kedirian dan semua hukum yang bertemali dengan semua hukum. Mereka membentuk hukum harmoni yang menjadikan semua hukum tersebut sebagai "syarat menumbuhkan pertumbuhan maksimal".

Jika hari ini Anda, memandang kesuksesan mereka, dan menginginkannya, maka ambillah tindakan. Bergaullah dengan "kotoran". Kerjalan apa yang mereka kerjakan. Sentuh apa yang mereka sentuh, dll. Semoga pemahaman Anda semakin mantap untuk menjadikan diri Anda melompat pada tingkatan sesungguhnya di mana seharusnya Anda berada, dan tentu saya pun menginginkannya juga. Karena itu saya bergaul dengan "kotoran" (Baca: tulisan) ini.

Admin, BPP

Foto, google,  Butterflly effect coach